Oke, saya mulai lagi petualangan tentang sebuah perasaan yang tidak dianggap, menyedihkan :( Oke, mulai ..
Mungkin karena perbedaan logika kita masih sulit untuk menyatu. Bagaikan air dan api, kita masih sangat sulit untuk berequality :') Beberapa kali sudah aku mengirimkan kode, isyarat, atau sebuah hal yang intinya ingin kamu tau tentang keberadaanku. Aku hanya ingin kau tau bahwa sebenarnya aku ada, dan bukan semu :)
Lewat beberapa tweet yang terekspos pada twitter, maupun postingan di Fb sama sekali tidak membuatmu tergugah, dirimu hanya mengacuhkannya. Apakah pribadimu sekeras batu karang? Beberapa kali aku mengajakmu keluar (bahasa kerennya hangout) tapi dirimu terbiasa mulek (membingungkan, meragukan!)
"Aku jaluk tulung, awakmu ngertio lak aku nek kene kesel karo sifatmu sing koyok watu, aku seneng karo awakmu tapi nyapo awakmu gak pernah gelem nyawang nek aku? Ngertio to Su!" Mungkin hanya itulah yang ingin aku ucapkan sekarang, aku hanya ingin kamu ngerti, ohyeah!
Sedikit pesan, "Bunuh saja dia yang sulit untuk menerima kehadiran kita!" :P
Tidak ada komentar:
Posting Komentar