Semua berawal ketika negara api belum menyerang. Semua berawal ketika sebuah pertemanan berjalan seperti biasanya, sama sekali tidak ada tanda-tanda ancaman/threat yang akan merubah semua. Kita sering maen bareng, sampai-sampai kita pernah berjanji "We are like a diamond, we must forever". Sebuah harapan yang kita percayai ketika itu.
Ketika saya memulai hidup dengan seorang cewek jelita nan manja, suasana pertemanan ini mulai berubah. Setiap kali saya ajak cewek saya keluar maen bareng temen-temen, terasa ada yang janggal. Dia selalu ngeliatin cewek saya, saya mulai curiga dengan sifat piciknya. Apakah ini wajar? Apakah ini normal? Tentu saja, ABNORMAL! Dan tidak disangkanya lagi, selang beberapa bulan, dia sudah berani ngajak gebetan saya keluar bareng. Assh*le! Dia sudah berani mendoktrin gebetan saya, betapa bajing*annya dirinya.
Kamu kok bisa tau dia sama gebetanmu? Saya mengetahui ini dari sahabat beserta tingkahnya di salah satu socmed.
Lalu kenapa kamu tidak menegur gebetanmu? Berulang kali saya omongin baik-baik, tapi serasa dia ngehindar dari perbincangan.
Lalu kemudian? Apa yang kamu lakukan sama gebetanmu? Lalu, saya bilang, "Pacarin aja dia, sosok makhluk Tuhan yang paling seksi!"
Dan kemudian mereka berpacaran, mengenaskan!
Tidak berhenti disitu jug. Dan ternyata, dia suka ngomongin tentang saya sama orang lain. Saya kecewa, saya marah, "AKU MARAH!!!" Aku hanya ikhlas, biarkan Tuhan yang membalasnya sambil tersenyum.
Dan video clip dari STRIKER HC ini cukup mewakili kebrutalan hati
Pesan dari cerita ini cukup simple, "Janganlah suka mengurusi hidup orang lain, urusi hidupmu sendiri! Persepsi kita mungkin tidak sama, mungkin. Ada baiknya mengurusi hidup sendiri yang belum tentu baik."
Dan saat ini juga, kamu tetap, tetap BAJING*N!
