Ini sama sekali gak ada sangkut-pautnya sama lagunya Alm. Meggy Z . Ini hanyalah sebuah cerita dimana saya dan sebuah rasa mendramatisir hidup ini. Menyampaikan sebuah rasa memang cukup sulit, apalagi untuk seorang pria gila seperti aku. Sedikit grogi sih iya, kalau sudah seneng sama perempuan mau gimana lagi? Aku akan terus kejar tuh cinta sampai bensin montor habis. #basi.
Perjalanan untuk mendapatkanmu memang tak semulus pahanya personil CherryBelle, entah darimana aku mendapatkan pepatah aneh seperti itu, dumay memang selalu aneh. Berbagai cara telah aku lakuin, mulai dari Q-M (alphabet pada keyboard). Mulai dari minta nomer terus sms-an lah, ngajakin ketemuan untuk ngobrol lah, nyepikin dia lah, dan lah-lah lainnya sampai-sampai aku bosen dibuatnya. Tapi demi cinta, apapun rela aku lakuin. #basi.
Pernah aku merasa putus asa ketika kedua bola mata melihat dia berjalan dengan seorang pria. Tau sendiri kan perasaanmu kalau liat PDKTan sama orang lain? Lawan jenis pula! Menenangkan diri adalah cara yang terbaik. Tenang Za, tenang, mungkin itu hanya kakak keponakannya saja, tenang. Dan sejak itu aku males untuk menghubunginya, seperti sia-sia usaha selama ini, GAGAL. Eittss.. Ternyata negara api belum menyerang, dia mendadak meresponku. Dia bilang,"Kemana aja kamu selama ini? Aku kangen candaanmu, Aku kangen perhatianmu, aku kangen semuanya dari kamu." Lagi sekali, #basi.
Tapi gak apalah, demi kamu, Ceileh. Dan semenjak itu aku mulai pendekatan lagi sama dia, dan rasa itu masih belum dapat diungkapkan. Kelamaan oon! Sikat sob ********!! Bodo amat kata temen, maaf sob perspektif saya gak sama seperti abda.
Jadi, maksud dari cerita ini adalah:
Kita perlu melakukan pendekatan untuk mengetahui pribadinya, agar kita tidak salah pilih. Dimana kita harus memilih/menilai mana yang cocok untuk kita, agar tidak kecewa dikemudian harinya. Jatuh bangun adalah resiko yang sudah kita ambil, sekalian belajar. Kita harus benar-benar pilih, jangan terlalu cepat mengambil tindakan, santai aja. Jikapun dia pacaran sama orang lain, biarkan saja, toh Tuhan masih punya rencana lain.
-Balisda Arza Bhagaskara-
Sekian yang dapat saya bagi, ndang turu kono! Selamat malam, mimpi yang indah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar